Kampar– Bunda Paud Kabupaten Kampar Ricana Djayanti Hambali Kembali Ikuti Rapat Koordinasi secara daring bersama Bunda Paud Provinsi Riau, Suti Mulyati Edy yang dilaksanakan di Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Kampar, Senin (5/2/2024).
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka pengembangan dan penguatan Paud di Provinsi Riau, serta mengingat banyaknya permasalah Paud yang ada, salah satunya permasalahan kekerasan di lingkungan satuan pendidikan terhadap anak didik.
Kegiatan ini bekerja sama dengan Balai Penjamin Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Riau dan Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Riau.
Suti Mulyati Edy mengatakan bahwasanya Provinsi Riau baru memiliki 1.607 TPPK dari 4 606 Satuan Pendidikan, artinya baru berkutat pada 34,89 persen, dan dinilai masih sangat jauh dari harapan.
Usai mengikuti kegiatan, Ricana menegaskan bahwa Paud Kabupaten Kampar sangat mendukung pembentukan TPPK di setiap satuan pendidikan karena hal ini sangat penting dalam rangka melaksanakan sosialisasi kebijakan dan program pencegahan kekerasan di lingkungan satuan pendidikan.
“Kabupaten Kampar memiliki 414 TK dengan 28 TPPK, 223 KB dengan 5 TPPK dan 19 TPA dengan hanya 2 TPPK artinya masih 5,07% dan ini harus menjadi perhatian kita bersama.”ucap Ricana.
Ricana menegaskan bahwa Paud Kampar akan membentuk TPPK di setiap satuan Pendidikan dan bagi satuan Paud yang tidak dapat membentuk TPPK karena Sumber Daya Manusia (SDM) tidak mencukupi tugas dan wewenang, maka TPPK akan dilaksanakan oleh beberapa satuan Paud yang ditetapkan oleh Dinas Pendidikan setempat.
Ikut sertakan pada Rakor ini pengurus Forum Paud Kabupaten Kampar dan Pokja Paud Kabupaten Kampar.
(Adv)